Dari JaringNews.Com
Oleh Johannes Sutanto de Britto
Meskipun rakyat tidak berpendidikan tinggi, rakyat tidak bodoh.
JAKARTA, Jaringnews.com – “Pemilu kemungkinan digelar tahun ini, meski telah ditangguhkan berulang kali,” tegas tokoh oposisi Malaysia Anwar Ibrahim pada Jaringnews.com dalam sebuah wawancara eksklusif di Hotel Shangri-La, Jakarta, Selasa pagi ini, 17/7. Rencananya, siang ini ia akan duduk bersama dengan Ramos Horta dan Thaksin Shinawatra di sebuah forum diskusi ilmiah dengan tema “Peace & Reconciliation in Southeast Asia” di Ballroom, Shangri-La Hotel.
Ia menambahkan bahwa dirinya siap memenangi pemilu Malaysia. Baginya, pemilu kali ini adalah kesempatan emas bagi rakyat untuk kebebasannya dalam demokrasi.
“Bagi saya baik pemilu kali ini adalah baik karena saya pikirkan rakyat. Meskipun rakyat tidak berpendidikan tinggi, rakyat tidak bodoh. Inilah hak rakyat untuk kebebasan,” tegasnya.
Meski demikian, jalan untuknya masih tetap berliku karena kini ia dituduh mendalangi aksi demonstrasi menentang rezim di Malaysia.
Seperti diketahui, ribuan warga Malaysia menggelar unjuk rasa yang disebut Bersih di Kuala Lumpur untuk menuntut perubahan sistem pemilu yang menurut mereka berpihak pada koalisi pemerintah pimpinan Perdana Menteri Najib Razak. Bersama Anwar Ibrahim, Wakil Presiden PKR Azmin Ali dan Badrul Hisham Shaharin dituntut oleh pemerintah karena dianggap sebagai dalang kerusuhan.
Ribuan warga Malaysia terlibat bentrok dengan aparat keamanan karena pengunjuk rasa berusaha menerobos barisan polisi yang memblokade jalan-jalan menuju alun-alun. Sedikitnya 500 orang ditangkap setelah aksi pada pada 28 April 2012 lalu itu.
Jika terbukti bersalah, Anwar akan diancam dengan hukuman dua tahun penjara dan denda sebesar 2.000 ringgit Malaysia atau sekitar Rp6 juta. Tidak hanya itu saja, Anwar juga akan dilarang untuk mencalonkan diri dalam pemilihan umum.
Anwar didakwa melanggar undang-undang yang melarang unjuk rasa jalanan dan pawai massal di pusat kota Kuala Lumpur. Sidang akan digelar kembali dalam beberapa bulan ke depan.
Meski demikian, Anwar kepada Jaringnews.com memastikan bahwa dirinya akan memenangi pemilu Malaysia.
“Pemilu kali ini menjadi peluang terbaik bagi kami untuk berkuasa,” tegasnya.
Apalagi, jelasnya, Najib sudah undur pemilu ini berulang kali karena merasa tidak percaya diri untuk ikut pemilu.